Sabtu, 15 Februari 2014

Kotak Pandora



Pandora box atau kotak Pandora adalah sebuah kisah yang berasal dari mitologi Yunani. Kisah sebuah patung wanita yang diciptakan Haphaestus atas perintah Zeus, yang kemudian akhirnya diberi kehidupan oleh Zeus dan diberi nama “Pandora”.


Selain manusia, bumi dulu juga ditempati oleh para Titan. Zeus sangat tidak menyukai beberapa titan, dan titan yang paling tak disukainya adalah Promotehus, yang bersikukuh hendak mencuri cahaya pengetahuan dari puncak gunung Olympus. 


Karena ini adalah titan yang membantu zeus dalam penciptaan dunia, karena prometheus telah menipu dirinya. Maka dia dihukum zeus dengan dirantai dipuncak gunung dan jantungnya dimakan elang, tetapi karena dia tiak bisa mati(immortal) penyiksaan tersebut berkelanjutan.

Ternyata tidak puas hanya dengan menyiksa prometheus, ia juga dendam pada manusia yang dianggap mencuri keahlian para dewa dari prometheus. Maka Zeus memerintahkan Hephaestus, pandai besi para dewa, untuk menciptakan seorang gadis, wanita pertama yang keturunannya nantinya akan membawa petaka bagi ras pria. 
Kemudian semua dewa memberikannya berkah, Athena memberikannya kemampuan untuk menjahit, dan menenun Aphrodite memberikannya kecantikan, Hermes memberikannya kelihaian berbahasa, Demeter menunjukkannya cara memelihara taman, Apollo mengajarinya bernyanyi dengan merdu dan memainkan alat musik petik, Poseidon memberinya kalung mutiara dan kesaktian agar tak pernah tenggelam.
Horae menambah daya tarik pandora dengan menghiasi rambutnya dengan rangkaian bunga dan tumbuhan lain untuk membangkitkan ketertarikan para pria padanya. Hera memberinya rasa ingin tahu. Zeus membuatnya nekat, nakal, dan suka bermalas-malasan.

Zeus senang dengan kesempurnaanya, lantas memberikan dia kehidupan. Ia diberi nama Pandora, yang artinya "seluruh anugerah". Oleh Zeus, Pandora dititipi pula sebuah kotak rahasia yang tak boleh dibukanya.

Zeus lantas menghadiahkan wanita itu pada Ephimetus. Ephimetus adalah saudara dari prometheus, yang juga sama sama bangsa Titan. Kendati Promotheus sudah memeringatkan kakaknya akan kemungkinan tipu muslihat Zeus, Ephimetus telanjur menyukai dan mencintainya, karena Pandora memang sangat cantik. kemudian merekapun menikah.

Lewat beberapa waktu pernikahan Epimetheus dan Pandora, Epimetheus melihat sebuah kotak yang tertutup rapat yang disembunyikan Pandora di salah satu sudut rumah. Epimetheus bertanya pada istrinya apa isi kotak itu. Istrinya menjawab tidak tahu karena memang perintah Zeus untuk tidak membuka kotak itu atas dasar alasan apapun. Mendengar itu suaminya juga ikut menganjurkan Pandora untuk tidak membukanya.

Dasar Pandora, rasa ingin tahu yang besar telah membakar jiwanya. Berulang kali ia membujuk suaminya untuk membuka kotak hadiah dari Zeus, namun Epimetheus tetap melarang membukanya. "Perintah dewa tetap harus dipatuhi", begitu ujarnya.

Pandora menggerutu. Namun pada suatu hari saat suaminya tak ada di rumah, ia tak dapat membendung rasa ingin tahunya yang begitu bergejolak. Istri Epimetheus ini kemudian membuka kotak itu, dan Dari dalam kotak keluar bunyi gemuruh dan asap tebal berwarna hitam yang memenuhi ruangan, keluar dan berpusar memenuhi bumi, memasuki seluruh rumah di bumi dan kemudian naik ke langit. Kotak itu tak memiliki dasar, asap dan suara gemuruh tidak berkurang justru makin bertambah-tambah banyak. Pandora pun ketakutan.

Di puncak ketakutannya Pandora berusaha menutup kembali kotak itu, bersamaan dengan berkurangnya asap dan suara gemuruh, istri Epimetheus mendengar suara-suara ratap tangis, rintihan, sedu-sedan, dan suara bisik-bisik yang aneh. Dari dalam kotak, berhamburanlah segala macam keburukan, seperti penyakit, wabah kesedihan, dan keputusasaan. Sejak itu, bumi mulai mengenal penyakit dan segala keburukan hidup lainnya. 
 
Ternyata, di dalam kotak itu juga masih ada satu benda lain. Benda itu berbentuk kecil, namanya : “harapan”. Benda inilah yang kelak digunakan manusia di Bumi untuk terus bertahan dari segala macam penyakit, wabah, kesedihan, dan segala macam penderitaan lainya
 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Resensi Novel True Love

Judul : True Love                                             Penulis : Vivie Hardika Harga : Rp 26.500                          ...