Judul :
Moshi-Moshi
Penulis :
Jossie Karaniya
Penerbit :
Gramedia Pustaka Utama
Alamat
Penerbit : Jl. Palmerah Barat 33-37, Jakarta 10270
Halaman :
210 halaman
Tebal : 20cm
Terbitan :
Februari 2008
ISBN :
979-22-3547-7( ISBN-13 : 978-979-22-3547-0)
Desain dan
ilustrasi cover : EMTE
Cetakan :
Kedua
Kategori : Romance
Text Bahasa : Bahasa Indonesia
Latar Belakang Pengarang
Jossie Karaniya
lahir di Jakarta tanggal 23 Februari. Dan saat ini masih tinggal di Jakarta.
Moshi-Moshi adalah novel pertamanya. Jossie juga mencantumkan penulis sebagai
pekerjaannya. Jossie mempunyai keinginan besar untuk bertemu dengan idolanya.
Dan novel pertamanya ini sangat menggambarkan karakter dirinya yang
sesungguhnya.
Sinopsis
Bagi Meliana, Alexander Julio itu segalanya. Cowok
idolanya banget deh! Bahkan Mel suka ngebayangin seandainya dia bisa kencan
bareng cowok itu. Mel cewek normal nggak sih? Ah, ngelamunin bintang idola kan
biasa, ya? Nah, yang nggak biasa adalah kalau lamunan itu akhirnya jadi
kenyataan.
Berkat perjuangan kakaknya, Mel berhasil mendapatkan
voucher makan malam romantis bareng Alexander Julio. Asyik banget, kan? Tapi
ada masalah kecil yang mengganjal. Acara makan malamnya bertepatan dengan satu
tahun jadian Mel dan pacarnya, Thomas!
Jelas Mel jadi pusing berat.
Analisis Unsur Intrinsik
Tema : Cinta dan fans
Latar : Sekolah, Mall, Rumah, café Bien
Alur : Maju
Tokoh : Alexander Julio, Meliana,
Silvia, Peter, Thomas
Perwatakan : Alexander Julio orang yang
Meliana orang yang plin plan, sangat
mengagumi alex
Silvia orang yang rajin belajar, Pintar
dan Baik
Peter orang yang usil dan ramah, tetapi
sangat baik kepada Mel
Thomas orang yang perhatian dan suka
bercanda
Sudut Pandang : Sudut Pandang
Orang Pertama sebagai Pelaku Utama
Amanat : Jangan pernah bosan mengejar
apa yang selalu di inginkan walaupun itu terasa tidak mungkin
Analisis
Unsur Ekstrinsik
Nilai Moral : Jangan mengidolakan
seseorang terlalu berlebihan sehingga melupakan hal lain yang lebih penting.
Nilai Sosial : Tidak baik mengidolakan
seseorang secara berlebihan hingga menguras seluruh tabungan dan akhirnya malah
merugikan diri sendiri
Nilai Budaya : Budaya remaja saat ini
sungguh tidak baik dengan mengidolakan orang lain secara berlebihan dan tidak
menghiraukan yang lainnya.
Keunggulan
Novel
Gaya penceritaannya yang lincah dan
ceria membuat gregetan dan membuat pembaca ingin membaca cerita ini sampai
habis. Bahasa yang di gunakan juga bahasa anak muda jaman sekarang sehingga
mudah di mengerti oleh pembaca.
Kelemahan
Novel
Cover yang di pakai dalam novel ini
dapat menjadi contoh tidak baik untuk remaja Indonesia saat ini karena karakter
Mel di gambarkan mengenakan baju ketat dan seksi. Akan jauh lebih baik jika
ilustrasi pakaian Mel lebih sopan agar dapat menjadi contoh yang baik untuk
remaja Indonesia.
Kesimpulan
Setelah membaca novel ini secara
keseluruhan dan meneliti keunggulan serta kelemahan novel, dapat saya simpulkan
novel ini layak di terbitkan dengan beberapa pembetulan yang akan membuat novel
ini jauh menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar