Judul Sebening Senja
No. ISBN 9786021588093
Penulis Nawank Wulan
Penerbit Rumah Oranye
Tanggal Terbit September – 2013
Jumlah Halaman 216
Halaman
Berat Buku 150gr
Jenis Cover Soft
Cover
Kategori Romance
Text Bahasa Indonesia
Lokasi Stock Gudang
Bukukita
Latar Belakang Pengarang
Nawank Wulan adalah nama pena dari Novi Wulandari.
Ia lahir 2 November 1990 dan di besarkan di Desa Madoh, Bangsri Kecamatan
Geyer Kabupaten Grobogan. Sekarang tinggal di Bekasi. Novi Wulandari adalah
alumni SMAN 1 Sukodono Sragen. Saat ini masih kuliah di STKIP Kusuma Negara
Jakarta jurusan Pendidikan Matematika
SINOPSIS
|
Senja. Selalu menyimpan banyak cerita. Dengan segudang panorama yang tak bisa diungkapkan lewat kata-kata. Dengan sepotong kisah yang menyimpan rahasia. Senja. Langit yang bertabur mega, semburat jingga di ufuk cakrawala, awan cerah berarak menghiasi angkasa selaksa kapas-kapas putih beterbangan mengudara, burung burung mengepakkan sayap kembali ke sarangnya ataupun bias mentari yang pulang ke peraduannya. Senja yang indah. Senja yang selalu kunanti. Dan senja yang masih tetap sama seperti senja-senja sebelnya. Dalam diam dan seribu tanda tanya. SEBEN1NG SENJA, novel yang menguras airmata.
Analisis Unsur Intrinsik
Tema :
Cinta dan Pengorbanan
Latar :
Rumah, Sekolah, Rumah Sakit, Pegunungan
Alur :
Maju dan Mundur
Tokoh : Senja
Larasati, Mela
Larasati, Fandy
Pratama,Tyas, Tante
Laras, Om Rachman
Perwatakan
: Senja orang yang sabar, baik hati, taat agama dan rela berkorban
|
Kak Mela orang yang baik, sayang kepada Senja
Tante Laras orang yang pendendam , ketus, tidak
mudah memaafkan
Om Rachman orang yang bijaksana
Kak Fandy orang yang baik, pintar dan bertanggung
jawab
Tyas orang yang perhatian, baik, dan ramah
Sudut Pandang : Sudut Pandang Orang Pertama
sebagai Pelaku Utama
Amanat
: Sebagai manusia kita wajib bersabar dengan cobaan tuhan, dan menerima apapun
takdir dari tuhan karena orang yang bersabar akan mendapatkan kebahagiaan pada
waktunya.
Analisis
Unsur Ekstrinsik
Nilai
Moral : Membenci orang lain secara berlebihan itu tidak baik. Karena belum
tentu orang yang kita benci itu bersalah.
Nilai
Ketuhanan : Tuhan tidak pernah membenci makhluknya, Ia akan memberikan
kebahagiaan kepada umatnya yang bersabar.
Nilai
Agama : Novel ini mengajak pembaca untuk taat beribadah dan senantiasa
bersabar.
Nilai
Sosial : Keluarga tidak bisa di gantikan dengan apapun. Walaupun nyawa
sekalipun.
Keunggulan
Novel
Bahasa
yang di gunakan penulis dalam novel ini adalah bahasa sehari-hari dan mudah di
pahami sehingga pembaca mudah menangkap maksud dan tujuan penulis dalam novel
ini.
Kelemahan
Novel
Dalam novel ini penulis kurang dapat menjelasakan
sifat dan karakter beberapa tokoh, dan seperti hanya memfokuskan pada tokoh
utama saja. Sehingga pembaca kurang memahami karakter tokoh ketika menganalisis.
Kesimpulan
Sebagai presensi berdasarkan keseluruhan analisa
novel ini, novel ini baik untuk di publikasi dan di baca karena akan menambah
keimanan serta kasih sayang kepada sesama manusia terutama keluarga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar